PENGERTIAN HOTEL SECARA UMUM
A. PENGERTIAN
HOTEL
Kata
Hotel mulai dipakai sejak abad ke 18 di London, Inggris. Pada saat itu kata
hotel adalah “ garni “, sebuah rumah besar yang dilengkapi dengan sarana tempat
menginap/tinggal untuk penyewaan secara harian, mingguan atau bulanan. Kata
hotel sendiri merupakan perkembangan dari bahasa Perancis. Hotel berasal dari
kata latin: “ hostel” dan mulai dikenal di masyarakat pada tahun
1797.
Ada beberapa
definisi hotel berdasarkan berbagai pendapat, di antaranya :
Ø
Hotel adalah :
Bangunan yang menyediakan kamar-kamar untuk menginap para tamu, makanan dan
minuman, serta fasilitas-fasilitas lain yang diperlukan dan dikelola secara profesional
untuk mendapatkan keuntungan ( Rumekso, 2002 : 2 )
Ø
Hotel adalah :Suatu
bentuk akomodasi yang dikelola secara komersil, disediakan bagi setiap orang
untuk memperoleh pelayanan dan penginapan berikut makan dan minum ( SK
Menteri Perhubungan No. Pm. 10/Pw. 301/Phb. 77 ).
Ø
Hotel
adalah : Perusahaan yang menyediakan jasa dalam bentuk akomodasi
serta menyediakan hidangan dan fasilitas lainnya dalam hotel untuk umum yang
memenuhi syarat kenyamanan dan bertujuan komersil dalam jasa tersebut ( SK.
Menteri Perhubungan No. 241/11/1970 ).
B. KARAKTERISTIK USAHA
INDUSTRI HOTEL
Industri hotel
disamping memiliki ciri-ciri khas sebagai industri pariwisata pada umumnya,
juga memiliki karakteristik yang membedakan dengan industri lain. Karakteristik
itu antara lain industri hotel tergolong industri yang padat modal dan padat
karya, industri hotel dipengaruhi oleh perubahan yang terjadi di berbagai
sektor, industri hotel menghasilkan dan memasarkan produknya bersamaan dengan
tempat dimana produk itu dihasilkan, industri hotel bekerja selama
dua puluh empat jam tanpa mengena l libur dalam melayani tamu, industry hotel
menganggap dan memperlakukan tamu sebagai raja.
C. FUNGSI
DAN PERANAN HOTEL
Hotel
berfungsi sebagai suatu sarana untuk kebutuhan tamu sebagai tempattinggal
sementara. Hotel bukan hanya untuk menginap, beristirahat, makan dan minum bagi
masyarakat, tetapi juga sebagai tempat untuk melangsungkan upacara,
konferensi dan lain-lain sehingga penyediaan fasilitasnya pun
sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan para
tamu.
D. PENGELOMPOKAN
HOTEL
Hotel dapat
dikelompokkan ke dalam berbagai kriteria menurut kebutuhannya. Kriteria yang
umum digunakan adalah sebagai berikut:
Ø
Pengelompokan
menurut standar, hotel dibagi menjadi hotel internasional,hotel semi
internasional dan hotel nasional
Ø
Pengelompokan
menurut ukuran, hotel di bagi menjadi hotel yang
beroperasi sepanjang tahun dan hotel yang beroperasi pada
musim-musim tertentu.
Ø
Pengelompokan
menurut lokasi, hotel di bagi menjadi hotel yang berlokasi didaerah perkotaan,
hotel yang berlokasi di pinggiran kota, hotel yang berlokasi di daerah
pegunungan atau tepi pantai, hot el yang berlokasi disepanjang jalan raya
yang menghubungkan satu kota dengan kota lain.
Ø
Pengelompokan
menurut pelayanannya , hotel dibagi menjadi hotel yang memberikan pelayanan
untuk tamu-tamu yang akan mengadakan symposium, konferensi, lokakarya, hotel
yang me mberikan pelayanan untuk tamu-tamu pemuda dan hotel yang
memberikan pelayanan untuk kelompok-kelompok konferensi tertentu.
E. KLASIFIKASI
HOTEL
Klasifikasi
atau pembagian hotel memang terbagi beberapa jenis. Pengklasifikasian hotel di
Indonesia dilakukan dengan melakukan peninjauan setiap 3 tahun sekali yang
dilakukan oleh PHRI dengan mempertimbangkan beberapa aspek. Mulai dari jumlah
kamar, fasilitas dan peralatan yang disediakan, model system pengelolaan,
bermotto pelayanan. Mempertimbangkan aspek-aspek tersebut maka hotel dibagi
menjadi 5 tingkatan.
Klasifikasi
hotel adalah suatu sistim pengelompokan hotel-hotel ke dalam berbagai
kelas atau tingkatan, berdas arkan penilaian tertentu. Berdasarkan keputusan
menteri perhubungan NO.PM.10/PW.301/Pdb-77 telah ditetapkan bahwa penilaian
klasifikasi hotel didasarkan pada berbagai pertimbangan lain serta
pelayanan yang akan diberikan. Hal- hal yang diperhatikan dalam
klasifikasi hotel berdasarkan surat keput usan di atas adalah
klas ifikasi hotel dengan melihat jumlah kamar, fasilitas dan
peralatan, mutu pelayanan.
Berdasarkan
penilaian tersebut hotel-hotel di Indonesia digolongkan ke dalam lima kelas
hotel, yaitu hotel bintang satu (*), hotel bintang dua (**), hotel bintang tiga
(***), hotel bintang empat (****) dan hotel bintang lima (*****). Hotel-hotel
dengan golongan kelas tertinggi dinyatakan dengan tanda bintang lima dan hotel
dengan golongan kelas terendah dinyatakan dengan tanda bintang lima dan hotel
dengan golongan kelas terendah dinyatakan dengan tanda bintang satu.
Hotel-hotel
yang tidak memenuhi standar kelima kelas tersebut atau berada di bawah standar
minimum yang ditetapkan oleh menteri perhubungan disebut hotel
melati atau hotel tidak berbintang .
Hotel sebagai
suatu usaha industri pelayanan jasa menghasilkan,menyediakan dan melayani tamu
dalam bentuk barang dan jasa. Dari segi produk industri
hotel terdiri dari dua bagian yaitu produk yang berlanjut pada
produk hotel yang tak berwujud. Pengelolaan di hotel dibagi
menjadi beberapa bagian yaitu “independent” jika usaha hotel
dikelola secara bebas tidak terikat perusahaan lain, “chain”
jika hotel tersebut merupakan bagian dari suatu induk pengelolaan memiliki
system dan manajemen yang sama dengan induknya, “francrise”
jika merupakan kerja sama pengelolaan antara hotel yang satu dengan
hotel lainnya yang lebih kuat.
F. TUJUAN
PENGELOMPOKAN KELAS HOTEL
Beberapa
tujuan penggolongan kelas hotel adalah sebagai pedoman tehnis bagi calon
investor (penanam modal) di bidang perhotelan, sebagai informasi bagi calon
penghuni hotel agar dapat mengeta hui fasilitas dan pelayanan yang akan peroleh
di suatu hotel sesuai dengan golongan kelasnya dan sebagai acuan
supaya tercipta persaingan yang sehat an tara pengusaha hotel
sehingga tercapai keseimbangan antara permintaan dan penawaran dalam usaha
akomodasi hotel.
PENGELOMPOKAN DEPARTEMENT DALAM HOTEL
Dibawah ini
merupakan pengelompokan bebrapa departement dalam hotel,yaitu:
Ø Front office Departement
Front Office
biasa disebut sebagai jantung hotel,karna Front Office adalah tempat yang
paling utama dikunjungi oleh tamu,itu karena tempat Front Office berada
dibagian depan.
Ø Food And Beverage Service Departement
Food and beverage department
adalah bagian dari hotel yang mengurus dan bertanggung jawab terhadap kebutuhan
pelayanan makanan dan minuman serta kebutuhan lain yang terkait, dari para tamu
yang tinggal maupun yang tidak tinggal di hotel tersebut dan dikelola secara
komersial serta profesional.
Ø
House Keeping
Departement
Bagian atau departemen yang
bertugas untuk mengatur dan menata peralatan, menjaga kebersihan, memperbaiki
kerusakan dan memberi dekorasi dengan tujuan agar hotel tampak rapi, bersih,
menarik dan menyenangkan penghuninya.
Ø
Accounting
Departement
Accounting disebut juga Finance
Departement yaitu salah satu bagian dari manajemen hotel yang berfungsi untuk
mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan keuangan hotel tersebut.
Ø
Human Resource
Departement
Bagian atau unit yang biasanya
mengurusi SDM ialah bagian personalia atau “Human Resources Department”.
Departemen ini memilki peran yang amat penting di hotel, menangani pemasokan
tenaga kerja yang tepat untuk ditempatkan pada posisi dan jabatan yang
sesuai pada department lain yang membutuhkan karywan professional pada
bidangnya.
Ø
Engineering
Departement
Pengertian dari Engineering
departemen adalah departemen yang bertanggung jawab terhadap sumber air dan
listrik hotel,peralatan elektronik.Engineering bertugas jika tamu
menyalahgunakan atau kesalahan teknis peralatan di dalam hotel dengan
memperbaiki peralatan yang rusak dengan keahliannya sebagai teknisi.
Ø Marketing department
suatu bagian
yang bertugas memasarkan hotel kepada masyarakat maupun pelanggan agar setiap
tahunnya mengalami peningkatan atas tamu-tamu yang menginap dan menggunakan
fasilitas-fasilitas hotel.
Ø Purchasing department
suatu bagian
yang bertanggung jawab atas keseluruhan pembelian pengadaan serta semua
kebutuhan hotel.
Ø Security Department
suatu bagian yang bertugas
menjaga keamanan hotel maupun tamu selama menginap (24 jam)
JENIS-JENIS HOTEL
Mengenal Hotel
Salah satu sarana penunjang
pariwisata adalah tersedianya akomodasi di daerah wisata tersebut. Adapun jenis
dari akomodasi sangat bervariasi sesuai dengan jenis dan fungsinya. Salah satu
jenis dari akomodasi adalah hotel. Kata hotel berasal dari bahasa Perancis
yaitu hostel yang berarti rumah penginapan bagi orang –orang yang sedang
mengadakan perjalanan atau bepergian. Definisi Hotel Hotel adalah salah satu
jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruh bangunan untuk
menyediakan jasa layanan penginapan, makanan dan minuman serta jasa lainnya
bagi umum yang dikelola secara komersial.
- Sistem
penetapan tarif kamar (room rate)
- Ukuran dan
jumlah kamar
- Jenis atau
tipe tamu
- Lokasi
hotel
- Lama tamu
menginap
- Disain dan
struktur hotel
- Lama buka
hotel dalam setahun
- Tarif Hotel
1. BERDASARKAN
SISTEM PENETAPAN TARIF KAMAR (ROOM RATE)
Ø Full
American Plan (FAP), yaitu hotel yang menganut sistem dimana harga kamar sudah
termasuk tiga kali makan
Ø Modified
American Plan (MAP), yaitu hotel yang menganut sistem dimana harga kamar sudah
termasuk makan dua kali
Ø Continental
Plan, yaitu hotel yang menganut sistem dimana harga kamar sudah termasuk makan
pagi (continental breakfast)
Ø Bermuda
Plan, hotel dengan sistem harga kamar sudah termasuk makan pagi (American
Breakfast)
Ø European
Plan, yaitu hotel dengan sistem dimana harga kamar tidak termasuk makan (room
rate only)
2. BERDASARKAN
UKURAN DAN JUMLAH KAMAR
Ø Hotel
kecil, jumlah kamar sampai dengan 25 kamar
Ø Hotel
menengah, memiliki jumlah kamar antara 25 sampai 100
Ø Hotel
sedang, jumlah kamar antara 100 sampai 300
Ø Hotel
besar, yaitu hotel yang mempunyai jumlah kamar diatas 300
3. BERDASARKAN
JENIS ATAU TIPE TAMU
Ø Family
hotel, yaitu hotel yang sebagian besar tamunya terdiri dari keluarga
Ø Business
hotel, sebagian besar tamunya merupakan orang –orang yang sedang melakukan
tugas atau usaha
Ø Tourist
hotel, yaitu hotel yang sebagain besar tamunya adalah wisatawan
Ø Transit
hotel, yaitu hotel yang sebagian besar tamunya adalah mereka yang akan
melanjutkan perjalanan (hotel hanya sebagai tempat persinggahan sementara saja)
Ø Cure
Hotel, yaitu hotel yang sebagian besar tamunya adalah dengan tujuan pengobatan
4. BERDASARKAN
LOKASI HOTEL
Ø Resort
Hotel, yaitu hotel yang berlokasi di daerah wisata
Ø Mountain
Hotel, yaitu hotel yang berlokasi di daerah pegunungan
Ø Beach
Hotel, yaitu hotel yang berlokasi di dekat pantai
Ø City
Hotel, yaitu hotel yang berlokasi di perkotaan
Ø Highway
Hotel, yaitu hotel yang berlokasi ditepi jalan bebas hambatan dan biasanya
diperbatasan antara dua kota
Ø Airport
Hotel, yaitu hotel yang berlokasi dekat dengan lapangan terbang
5. BERDASARKAN
LAMA TAMU MENGINAP
Ø Transient
Hotel, hotel dimana para tamunya rata-rata menginap hanya untuk satu atau dua
malam
Ø Residential
Hotel, yaitu hotel dima para tamunya menginap untuk jangka waktu lama, lebih
dari satu minggu
Ø Semi
Residential Hotel, yaitu hotel dimana para tamunya menignap lebih dari dua
malam sampai satu minggu
6. BERDASARKAN
DISAIN DAN STRUKTUR HOTEL
Ø Conventional
Hotel, hotel yang bentuknya tinggi bertingkat menjulang kelangit
Ø Bungalows,
hotel yang bentuknya tidak bertingkat dan setiap bangunan berlokasi menyebar
satu dengan yang lain
Ø Motor
Hotel, hotel yang mempunyai garasi di masing-masing kamar atau kelompok kamar
7. BERDASARKAN
LAMA BUKA HOTEL DALAM SETAHUN
Ø Seasonal
Hotel, yaitu hotel yang dibuka hanya untuk waktu-waktu tertentu dalam satu
tahun (3 bulan, 6 bulan, 9 bulan)
Ø Year
Round Hotel, yaitu hotel yang dibuka sepanjang tahun
8. BERDASARKAN
TARIF HOTEL
Ø Economy
Hotel, yaitu hotel dengan tarif yang relatif murah
Ø First
Class Hotel, yaitu hotel dengan tarif sedang
Ø Deluxe
Hotel, yaitu hotel dengan tarif mahal
Penentuan jenis hotel tidak terlepas dari kebutuhan
pelanggan dan ciri atau sifat khas yang dimiliki wisatawan (Tarmoezi, 2000) :
5) Berdasarkan hal tersebut, dapat dilihat dari lokasi
dimana hotel tersebut dibangun, sehingga dikelompokkan menjadi:
A. CITY HOTEL
Hotel yang berlokasi di perkotaan, biasanya diperuntukkan bagi masyarakat yang bermaksud untuk tinggal sementara (dalam jangka waktu pendek). City Hotel disebut juga sebagai transit hotel karena biasanya dihuni oleh para pelaku bisnis yang memanfaatkan fasilitas dan pelayanan bisnis yang disediakan oleh hotel tersebut.
B. RESIDENTIAL HOTEL
Hotel yang berlokasi di daerah pinngiran kota besar yang jauh dari keramaian kota, tetapi mudah mencapai tempat-tempat kegiatan usaha. Hotel ini berlokasi di daerah-daerah tenang, terutama karena diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin tinggal dalam jangka waktu lama. Dengan sendirinya hotel ini diperlengkapi dengan fasilitas tempat tinggal yang lengkap untuk seluruh anggota keluarga.
Hotel yang berlokasi di daerah pinngiran kota besar yang jauh dari keramaian kota, tetapi mudah mencapai tempat-tempat kegiatan usaha. Hotel ini berlokasi di daerah-daerah tenang, terutama karena diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin tinggal dalam jangka waktu lama. Dengan sendirinya hotel ini diperlengkapi dengan fasilitas tempat tinggal yang lengkap untuk seluruh anggota keluarga.
C. RESORT HOTEL
Hotel yang berlokasi di daerah pengunungan (mountain hotel) atau di tepi pantai (beach hotel), di tepi danau atau di tepi aliran sungai. Hotel seperti ini terutama diperuntukkan bagi keluarga yang ingin beristirahat pada hari-hari libur atau bagi mereka yang ingin berekreasi.
Hotel yang berlokasi di daerah pengunungan (mountain hotel) atau di tepi pantai (beach hotel), di tepi danau atau di tepi aliran sungai. Hotel seperti ini terutama diperuntukkan bagi keluarga yang ingin beristirahat pada hari-hari libur atau bagi mereka yang ingin berekreasi.
D. MOTEL (MOTOR HOTEL)
Hotel yang berlokasi di pinggiran atau di sepanjang jalan raya yang menghubungan satu kota dengan kota besar lainnya, atau di pinggiran jalan raya dekat dengan pintu gerbang atau batas kota besar. Hotel ini diperuntukkan sebagai tempat istirahat sementara bagi mereka yang melakukan perjalanan dengan menggunakan kendaraan umum atau mobil sendiri. Oleh karena itu hotel ini menyediakan fasilitas garasi untuk mobil.
SEGI JUMLAH KAMAR HOTEL
Hotel yang berlokasi di pinggiran atau di sepanjang jalan raya yang menghubungan satu kota dengan kota besar lainnya, atau di pinggiran jalan raya dekat dengan pintu gerbang atau batas kota besar. Hotel ini diperuntukkan sebagai tempat istirahat sementara bagi mereka yang melakukan perjalanan dengan menggunakan kendaraan umum atau mobil sendiri. Oleh karena itu hotel ini menyediakan fasilitas garasi untuk mobil.
SEGI JUMLAH KAMAR HOTEL
Menurut Tarmoezi (Tarmoezi,2000:3), dari banyaknya kamar yang disediakan, hotel dapat dibedakan menjadi :
A. SMALL HOTEL
Jumlah kamar yang tersedia maksimal sebanyak 28 kamar.
B. MEDIUM HOTEL
Jumlah kamar yang disediakan antara 28- 299 kamar.
C. LARGE HOTEL
Jumlah kamar yang disediakan sebanyak lebih dari 300 kamar.
KARAKTERISTIK HOTEL
Perbedaan antara hotel dengan industri lainnya adalah :
A. Industri hotel tergolong industri yang
padat modal serta padat karya yang artinya dalam pengelolaannya memerlukan
modal usaha yang besar dengan tenaga pekerja yang banyak pula.
B. Dipengaruhi oleh keadaan dan perubahan
yang terjadi pada sektor ekonomi, politik, sosial, budaya, dan keamanan dimana
hotel tersebut berada.
C. Menghasilkan dan memasarkan produknya bersamaan dengan tempat dimana jasa pelayanannya
dihasilkan.
D. Beroperasi selama 24 jam sehari, tanpa
adanya hari libur dalam pelayanan jasa terhadap pelanggan hotel dan masyarakat
pada umumnya.
E. Memperlakukan pelanggan seperti raja
selain juga memperlakukan pelanggan sebagai patner dalam usaha karena jasa
pelayanan hotel sangat tergantung pada banyaknya pelanggan yang menggunakan
fasilitas hotel tersebut.
DEPARTEMEN DALAM HOTEL
1. ROOM DEPARTEMENT:
Ø
Front Office,
berfungsi dalam memberikan pelayanan pada bagian depan hotel
Ø
Room Division,
berfungsi dalam administrasi yang berkaitan dengan kamar
Ø
Housekeeping,
berfungsi dalam masalah penyiapan dan pembersihan kamar
Ø
Reservation,
berfungsi menerima reservasi dari tamu dan agen
Ø
Roommaid/Roomboy,
berfungsi menyiapkan dan membersihkan kamar
Ø
Bellboy,
memberikan pelayanan mengantar & membawa barang tamu
Ø
Operator,
berfungsi memberikan pelayanan melalui telepon
2. FOOD & BEVERAGE DEPARTEMENT:
Ø Cook, berfungsi menyiapkan menu sesuai order dan
bertugas pd F & B produksi
Ø Steward, berfungsi membantu cook membersihkan
peralatan dapur
Ø Waiter/Waitress, berfungsi memberikan pelayanan pd
tamu dan bertugas pada F & B service
3. ACCOUNTING DEPARTEMENT:
Ø General Cashier, berfungsi mengadministrasikan
penerimaan dan pengeluaran kas dan bertugas pada back office
Ø Income auditor, berfungsi melaporkan pendapatan hotel
dan bertanggung jawab atas pengendaliannya
Ø Credit, berfungsi melakukan analisa kredit kredit dan
kebutuhan modal kerja hotel
Ø Staff (accounting Receivable, Acconting Payable),
berfungsi membantu pengadministrasian piutang dan hutang
Ø Marketing/Sales, berfungsi dalam administrasi
pemasaran hotel
Ø Personnel, berfungsi dalam administrasi karyawan hotel
4. MONOR DEPARTEMEN:
Ø Operator, berfungsi memberikan pelayan telepon
Ø Laundry, berfungsi memberikan pelayan laundry
Ø Sport, berfungsi memberikan pelayanan fasilitas
olahraga
Ø Sauna dan lain-lain
5. FUNGSI LAIN:
Ø Purchasing, berfungsi melakukan pembelian barang
keperluan hotel
Ø Security, berfungsi menjaga keamanan hotel
Ø Houseman, berfungsi melakukan pembersihan area luar
kamar
RUANG LINGKUP USAHA PERHOTELAN
Hotel merupakan wadah yang
menyediakan sarana tempat tinggal sementara (akomodasi) bagi umum, yaitu :
orang-orang yang datang dengan berbagai ragam tujuan, maksud serta keperluan ke
daerah di mana hotel berdomisili.
Hotel memilih domisilinya di
tempat-tempat atau di lingkungan daerah yang memiliki potensi untuk dikunjungi,
seperti panorama, adat istiadat masyarakat, social, budaya, sebagai pusat
pemerintahan, pusat perdagangan, keagamaan dan pusat kegiatan spiritual dan
lain-lain.
Hotel sebagai tempat tinggal
sementara harus dapat mencerminkan pola kebudayaan masyarakatnya dalam arti
yang luas.
Hotel diharapkan dapat
mencerminkan suasana hunian yang dinamis, kreatif, serta dapat menciptakan
suasana yang homogeny di tengah-tengah suasana yang heterogen di daerah di mana
hotel berlokasi.
FASILITAS USAHA HOTEL
Hotel merupakan bagian yang integral dari usaha
pariwisata yang menurut Keputusan Menparpostel disebutkan sebagai suatu usaha
akomodasi yang dikomersialkan dengan menyediakan fasilitas-fasilitas sebagai
berikut :
1.
Kamar tidur (kamar tamu)
2.
Makanan dan minuman
3.
Pelayanan-pelayanan penunjang lain seperti :
Ø
Tempat-tempat rekreasi
Ø
Fasilitas olah raga
Ø
Fasilitas laundry, dsb
Hotel merupakan usaha jasa pelayanan yang cukup
rumit pengelolaannya, dengan menyediakan berbagai fasilitas yang dapat
dipergunakan oleh tamu-tamunya selama 24 jam (untuk klasifikasi hotel
berbintang 4 dan 5). Di samping itu, usaha perhotelan juga dapat menunjang
kegiatan para usahawan yang sedang melakukan perjalanan usaha ataupun para
wisatawan pada waktu melakukan perjalanan untuk mengunjungi daerah-daerah
tujuan wisata, dan membutuhkan tempat untuk menginap, makan dan minum serta
hiburan.
Di samping itu seringkali disediakan sarana
penunjang seperti: fasilitas olahraga, bisnis centre, kolam renang, musik
hidup,dan jenis atraksi lainnya. Layanan yang ramah mulai dari pimpinan puncak
sampai dengan karyawan pelaksana diperlukan untuk memberikan kepuasan kepada
setiap tamu.
Adapun fasilitas yang di miliki hotel biasanya
sebagai berikut :
Ø
Jasa penginapan
Ø
Pelayanan makan dan minum
Ø
Jasa laundry
Ø
Jasa bawa’an
Ø
Jasa penggunaan perabot dan lainnya
Ø
Jasa menyediakan kebutuhan bagi wisatawan yang
bermalam di hotel
STANDARD OPERATING PROCEDURES
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB :
CHECK IN PROSEDURE
LANGKAH KEGIATAN :
- Stand by didalam counter setiap saat
- Tersenyum sebelum tamu datang ke counter
- Ucapkan selamat datang dan menawarkan bantuan kepada tamu
- Tanyakan pada tamu apakah sudah membuat reservation atau belum
- Apabila sudah reservasi tanyakan nama : check “Today
Expected Arrival List” di computer/ obtain
- Apabila belum reservation jelaskan untuk available kamar berikut
harga dan fasilitas dengan menjelaskan dari type dan harga kamar yang
paling tinggi ( up selling)
- Menjelaskan fasilitas hotel dan program atau kerjasama dengan
provider lain.
- Meminjam kartu identitas ( Ktp, Sim, Pasport ) untuk diisikan ke
Registration Form” mintalah tamu menandatangani registration form.
- Tanyakan mengenai sistem pembayaran : Cash, Credit card, GL,
Voucher.
- Mintalah deposit minimal untuk satu malam ( 1,5 dari total
transaksi )
- Jika pebayaran dilakukan cash dibuatkan cash receipt ( lembar putih
untuk tamu, lembar merah untuk receptionist, lembar biru untuk Front
Office Cashier dengan disatukan dengan uang deposit tersebut, pastikan
jumlah uang sesuai).
- Jika pembayaran dilakukan kartu kredit, kartu kredit di sale atau
open kemudian ditandatangani oleh Tamu satukan dengan copy registrasi yang
ada di FOC.
- Mintalah nomor telephone/handphone, alamat email, tanyakan mengenai
karcis/tanda parkir kendaraan, nomor kendaraan.
- Block kamar sesuai dengan
reservation blok pada “Room Rack”
- Siapkan kunci kamar dan guest card, breakfast coupon, welcome drink
coupon, cash receipt
- Jelaskan pada tamu mengenai :
Ø
Nomor
kamar
Ø
Jumlah tamu yang datang sesuaikan dengan
reservation
Ø
Tawarkan extrabed jika over pax
Ø
Fasilitas
yang didapat oleh tamu
Ø
Waktu
Check out
Ø Repeat
Ø Memanggil “Bell Service” dan
memberikan kunci untuk diantar ke kamar
- Ucapkan selamat istirahat dan menikmati fasilitas selama tinggal di
Hotel Puteri Gunung dengan menyebutkan nama tamu.
- Last greeting
- Input data ke komputer dan memberikan 1 copy registration form ke
Front Office Cashier
- Pastikan data yang di input lengkap
STANDART GROOMING
1. PERSIAPAN
DIRI
Ø Memiliki kebiasaan rapih dan bersih dalam
penampilan
Ø Pakaian seragam bersih dan rapih
Ø Rambut disisir rapih , bagi pria berambut
pendek,bagi wanita yang berambut panjang menggunakan ikat rambut berwarna hitam
Ø Kuku selalu bersih dan pendek
Ø Telinga bertindik tidak lebih dari satu
bagi wanita dan bagi pria tidak bertindik
Ø Aroma parfum yang dipilih lembut
Ø Perhiasan yang dikenakan tidak berlebih
Ø Sepatu berwarna hitam dan bersih.kaos kaki
tidak berorama tidak sedap
PERAWATAN
DIRI
Ø Mandi teratur setiap hari
Ø Memelihara kesehatan tubuh tetap bugar
Ø Kurangi bau badan
Ø Membersihkan gigi dan kurangi bau mulut
HOTEL
STANDART GROOMING
STANDART
GROOMING PRIA
Berikut standar grooming untuk karyawan
hotel bagi pria adalah seabagai berikut:
Ø Potongan rambut harus rapi
Ø Nafas yang segar dan gigi bersih
Ø Seragam bersih dan tersetrika Rapi
Ø Kancing baju terpasang
Ø Name tag selalu dipakai
Ø Kantong baju tidak penuh dengan barang –
barang yang dikantongi
Ø Tangan dan kuku bersih
dan kuku dipotong bukan dipelihara panjang
Ø Celana sesuai panjang
sesuai dengan aturan yang berlaku
Ø Sepatu warna hitam dan mengkilat dengan
warna kaos kaki yang serasi warna celana
STANDART
GROOMING WANITA
Berikut standar grooming untuk karyawan
hotel bagi wanita adalah seabagai berikut:
Ø Rambut harus bersih dan style
yang serasi
Ø Nafas segar dan gigi bersih,
lipstik yang lembut
Ø Aksesoris / kalung yang
tidak berlebihan
Ø Blouse bersih disetrika halus
dan tegas
Ø Name tag selalu dipakai Jangan memakai
parfum yang menyengat
Ø Tangan bersih dan dan kuku dipotong pendek
dan dicat
Ø Sepatu yang nyaman dipakai,disemir
mengkilat dan tidak memakai hak yang tinggi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar